• HOME
  • Berita
  • PARA HAFDIZAH BASUH KAKI DAN PASANGKAN MAHKOTA BAGI ORANG TUA

PARA HAFDIZAH BASUH KAKI DAN PASANGKAN MAHKOTA BAGI ORANG TUA

  • 16 Januari 2020

  • Posted by: Admin

  • Kategori: Berita

  • Upload: 5 tahun 5 bulan 2 hari 9 jam 39 menit yang lalu

  • View: 248

Acara pelantikan dan penyerahan sertifikat penghafal Alqur’an adalah salah satu butir acara yang dilaksanakan dalam rangkaian pelaksanaan khataman Alquran di MAN 2 Langkat, Rabu 24 April 2019. Suasana haru menyelimuti pelaksanaan prosesi pelantikan para penghafal tersebut  disaat ketika para orang tua santri didaulat untuk naik kepanggung upacara untuk selanjutnya dilaksanakan upacara pembasuhan kaki  serta pemasangan mahkota bagi orang tua masing- masing oleh para siswa penghafal.

Kepala MAN 2 Langkat, Edi Sahputra, S.PdI, MM mengatakan bahwa acara basuh kaki ini merupakan sebuah acara yang sengaja dirancang untuk mengingatkan siswa akan mulianya peran orang tua.

“Dengan kegiatan prosesi basuh kaki ini kita ingin menyadarkan semua siswa kita bahwa betapa mulia orang tua kita. Kita juga ingin mengajarkan para siswa semua untuk selalu menghormati orang tua, betapa dengan langkah kaki merekalah para anak-anaknya dapat mengecap pendidikan. Dengan ridhonyalah anak-anak  ini dapat menjadi penghafal al qur’an," katanya.

Kepada orang tua para penghafal, Edi menyampaikan rasa bangga dan selamat. Menurutnya orang tua yang anaknya menjadi penghafal Al qur’an telah menyiapkan jalan menuju surga Allah. "Ibu dan bapak pantas berbahagia karena putri kebanggaan Ibu dan bapak telah menyiapkan jalan bagi bapak dan ibu menuju syurga.  Mahkota yang cahayanya lebih terang dari cahaya mentari telah disiapkan oleh putri kesayangan bapak ibu disurga nanti”,  kata Edi sambil mengutip hadist yang mengatakan kemulyaan para penghafal al Qur’an. Acara semakin menjadi hening dan haru pada saat dibacakan narasi tentang perjuangan para penghafal qur’an serta pengorbanan para orang tua.

Ustadz Avif Ilhamsyah selaku Pembina Tahfiz MAN 2 Langkat menyampaikan kepada inhum bahwa seluruh siswa yang dilatik menjadi penghafal Qur’an adalah siswa yang berlatih di asrama tahfiz MAN 2 Langkat. “Mereka yang dilantik dengan diberikan selempang penghafal serta sertifikat hafizh adalah mereka yang telah menghafal minimal 2 Juz. Pemberian sertifikat dimaksudkan sebagai bukti bahwa mereka telah mengikuti ujian khusus untuk hafalan al Qur’an. Avif juga berharap agar kegiatan pelantikan ini bisa menjadi motifasi bagi siswa lainnya untuk bergiat melakukan penghafalan Al qur’an. Sedangkan untuk para penghafal beliau berpesan agar terus mengulang dan menambah hafalannya," ungkapnya. (mn)