MAN 2 LANGKAT

Menandai berakhirnya pelaksanaan magang mengajar yang dilaksanakan oleh mahasiswa UMN Medan, dewan guru MAN 2 Langkat melaksanakan acara perpisahan dengan mahasiswa Magang UMN Medan, Sabtu 16 Februari 2018 bertempat diaula MAN 2 Langkat.

Dalam kata sambutannya, Kepala MAN 2 Langkat, Edi Sahputra, S.PdI, MM mengatakan bahwa kegiatan magang yang dilaksanakan oleh para mahasiswa merupakan suatu jejak dalam sejarah pribadi para mahasiswa, bahwa MAN 2 Langkat mempunyai andil dalam pembentukan diri dan karir pendidikannya.

“MAN 2 Langkat akan selalu terbuka dan membuka kesempatan untuk seluruh perguruan tinggi baik negeri maupun swasta yang membutuhkan sarana untuk pelatihan para mahasiswa dalam menerapkan  ilmu dan pengetahuan yang bersifat teotitik yang pernah mereka pelajari di kampus. Tentu saja apa yang telah diperoleh oleh mahasiswa magang selama satu bulan sangat jauh dari harapan  untuk mendapatkan pengalaman yang cukup. Namun harus diingat bahwa ada andil yang telah diberikan oleh para guru, terutama para guru pamong dalam membantu para mahasiswa menyelesaikan salah satu tugas dan kewajiban dalam menyelesaikan perkuliahan di kampus. Saya berharap untuk selanjutnya pengalaman yang sedikit tersebut bisa dikembangkan sesuai dengan kebutuhan lapangan. Pengalaman bertambah seiring bertambahnya usia. Kemampuan bertambah seiring dengan bertambahnya pengalaman seseorang. Banyak berlatih supaya semakin banyak pengalaman kalian. Beritakan kepada orang lain hal yang baik yang kalian temui di Madrasah ini, Beritakan kepada kami tentang hal buruk yang harus kami perbaiki. Sampaikan juga pada pihak rektorat UMN bahwa MAN 2 Langkat siap untuk melakukan kerja sama selanjutnya," demikian katanya.

Mewakili pihak kampus UMN, Syahputra  M.Pd  menyampaikan ucapan terima kasih atas kesedian MAN 2 Langkat  sebagai wadah untuk praktek magang para Mahasiswa UMN. "Pihak UMN sangat membutuhkan wadah yang bisa dijadikan sebagai sarana belajar sekaligus tempat praktek para mahasiswa UMN. Kita berkewajiban untuk membekali setiap mahasiswa dengan kemampuan dan pengalaman dasar, terutama dalam mengajar dan pengelolaan kelas. Kita berharap agar UMN dapat menghasilkan pendidik yang professional secara keilmuan dan pengalaman. Dan MAN 2 Langkat telah membantu kampus UMN untuk mewujudkan harapan tersebut," ungkapnya.

Secara terpisah Wakamad Kurikulum MAN 2 Langkat, As’ad Husein, S.Ag, MA mengatakan bahwa mahasiswa UMN yang melaksanakan magang di MAN 2 Langkat terdiri dari 20 0rang. “Selama kegiatan yang mereka lakukan di MAN 2 Langkat, para mahasiswa tidak hanya kami tugaskan untuk melakukan aktifitas mengajar di dalam kelas. Para mahasiswa juga dilibatkan aktif dalam kegiatan lain, seperti piket, pengawasan siswa, pengeloaan pustaka, maupun kegiatan lainnya. Secara umum kami melihat bahwa seluruh mahasiswa magang dari UMN telah menunjukkan disiplin dan inisiatif serta kerja sama yang baik sebagai seorang calon guru," katanya.

Sementara itu salah seorang peserta magang, Rizky mengatakan bahwa waktu satu bulan yang mereka lalui terasa begitu cepat. "Ketika berada di MAN 2 Langkat kami merasa kami tidak diperlakukan sebagai mahasiswa magang. Kami diberikan keleluasaan untuk mengaplikasikan pengetahaun yang kami miliki. Para pamong tidak mendikte kami. Para siswa juga menunjukkan sikap mereka yang sama. Mereka menghormati kami seperti mereka menghormati guru-guru MAN 2 Langkat. Kami berharap suatu kami bisa kembai ke Madrasah yang penuh persaudaraan ini, tentu saja sebagai guru," katanya menyampaikan kesan dan harapannya.(mn)